Kades Hingga RT Siap Terima Tambahan Kenaikan Insentif Melalui APBD Perubahan

Bupati Kutai Timur H. Ardiansyah Sulaiman, hadiri silaturahmi Forum RT dan RW serta tokoh masyarakat Se Kelurahan Teluk Lingga Kecamatan Sangatta Utara, bertempat di Hotel Royal Victoria Sangatta. Sabtu malam, (13/72024)

Ketua Forum RT dan RW Kelurahan Teluk Lingga Kecamatan Sangatta Utara, Nirwan Rais menyampaikan, dengan luas wilayah yang cukup besar dan jumlah penduduk yang semakin meningkat di Kelurahan Teluk Lingga. Hal tersebut menjadi salah satu alasan adanya keinginan untuk dilakukan pemekaran di wilayah tersebut.

“Dengan wilayah yang semakin luas dan padatnya penduduk di Kelurahan Teluk Lingga alangkah baiknya jika daerah ini dimekarkan minimal menjadi dua Kelurahan, agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal,”. Harap Ketua Forum RT dan RW Nirwan Rais pada saat menyampaikan sambutan didepan Bupati Kutim dan undangan yang hadir.

H. Ardiansyah Sulaiman saat menyampaikan sambutan didepan para Ketua RT Se Kelurahan Teluk Lingga menegaskan bahwa dampak adanya kenaikan fiskal keuangan Kutim, maka insyaalah di anggaran perubahan Alokasi Dana Desa akan kita naikkan kembali.

“Dengan adanya kenaikan tersebut, maka seluruh kepala desa dan aparatur desa, termasuk Badan Permusyawaratan Desa, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, serta Rukun tetangga yang ada didesa maupun kelurahan akan menerima tambahan kenaikan insentif melalui APBD Perubahan,”. Jelas Pria berkacamata tersebut yang disambut ucapan syukur seluruh peserta.

Lanjut H. Ardiansyah Sulaiman selain itu dampak kenaikan fiskal keuangan yang kita berikan kepada RT, diharapakan agar tidak lelah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Pembangunan Kutim ini akan terus berjalan. Dengan kenaikan fiskal kami berharap masyarakat Kutim untuk fokus pada kegiatannya, karna pemerintah memberikan ruang dan mendukung dalam membangun wilayahnya masing-masing,”. Jelas H. Ardiansyah Sulaiman

Sebagai informasi, Kelurahan Teluk Lingga yang berada di Kecamatan Sangatta Utara tersebut, merupakan salah satu wilayah terluas dengan jumlah penduduk yang semakin padat dan terbesar di Kutim. Adapun warga yang bermukim di daerah tersebut mencapai 25 ribu warga yang tersebar di 58 Rukun Tetangga serta 8 Rukun Warga.